Suarakan keadilan
Indeks
banner 728x250

KETUM LASKAR MERAH PUTIH PERJUANGAN ( LMPP) MEMINTA PEMERINTAH MENJELASKAN KASUS BENDERA MERAH PUTIH TIDAK BISA BERKIBAR

banner 120x600
banner 468x60

KETUM LASKAR MERAH PUTIH PERJUANGAN ( LMPP) MEMINTA PEMERINTAH MENJELASKAN KASUS BENDERA MERAH PUTIH TIDAK BISA BERKIBAR DI KEJUARAAN PIALA THOMAS DI DERNMARK

Jakarta-Suarabumii.com. Tim beregu putra bulu tangkis Indonesia berhasil mengangkat piala Thomas setelah mengalahkan China pada partai final piala Thomas 2021 di Ceres Arena Aarhus Denmark, minggu malam ( 17/10/2021 ). Kemenangan tim Thomas Indonesia disambut antusias dan gembira oleh rakyat Indonesia. Anehnya bendera Merah Putih dilarang berkibar ditengah-tengah pondium. Mempora Zainudin Amali pun menyampaikan permintaan maaf soal ini. Bendera Merah Putih dilarang berkibar ketika lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang di Ceres Arena.

banner 325x300

Menurut D Yusad Regar dengan dilarangnya bendera Merah Putih berkibar di Ceres merupakan penhinaan masyarakat Indonesia dan ini harus diselesaikan, cari tahu apa penyebabnya.
Mempora harus bertanggung jawab dalam hal ini, dan harus segera bekerja untuk mencabut sangsi dari WADA, jangan sudah terjadi baru memberikan komentar.

“Mempora dari awal harus mengetahui sangsi tersebut, bendera Merah Putih adalah simbol dan lambang negara untuk itu kami Markas Besar LMPP merasa keberatan dan pemerintah harus menjelaskan secara gamblang apa penyebabnya kepada rakyat Indonesia” ujar D Yusad Regar selaku Ketua Umum Markas Besar Laskar Merah Putih Perjuangan ( LMPP) kepada Suarabumi.com, di Jakarta Selasa 19/10/2021.

Dikatakan Yusad peristiwa di Denmark pada upacara penghargaan mendali emas piala beregu Thomas tidak boleh terulang kembali.

Kalau tidak mampu menyelesaikan masalah ini Mempora lebih baik mengundurkan diri, dari pada LMPP se-Indonesia yang memaksa Mempora mundur.

“LMPP akan turun kepung gedung Mempora kalau sikap Mempora tidak aktif dalam menyelesaikan sangsi dari WADA tersebut, siapapun yang merendahkan mertabat bangsa Indonesia akan berhadapan dengan LMPP”tegasnya.

Seperti diketahui larangan dari sangsi yang dijatuhkan World Anti Doping Agency ( WADA) kepada Lembaga Anti Doping Indonesia ( LADI) dianggap tidak mematuhi presedur anti doping dalam hal ini adalah Test Doping Plan ( TDP) tahunan.

Tim Indonesia memboyong trfi juara piala Thomas 2021 setelah mengalahkan China 3-0 pada laga final yang dihelat di Ceres Arena Aarthus Denmark.

Namun perayaan kemenangan tim Indonesia kali ini ada dicederai karena bendera Merah Putih tak bisa berkibar sebagai gantinya, Indomesia terpaksa mengkibarkan bendera PBSI.

sebelumnya Zainudin Amali sebagai Mempora memastikan pihak-pihak terkait mulai dari LADI hingga Komite Olimpiade Indonesia akan segera bekerja agar sangsi dari WADA bisa segera dicabut.

“Saya meminta maaf atas kejadian yang membuat kita semua tidak enak dan tidak nyaman di Piala Thomas 2021″kata Zainudin Amali dalam konferensi pers virtual, Senin 18/10/2021.

Menurutnya seharusnya kita semua sekarang menikmati kegembiraan setelah Indonesia kembali menjadi juara Piala Thomas, namun kegembiraan itu tidak sempurna karena kita tidak bisa menyaksikan bendera Merah Putih dikibarkan.

“Selain LADI saya juga menyampaikan permohonan maaf, saya memohon maaf kepada seluruh rakyat Indonesia”terangnya.

Demi mempercepat pencabutan sangsi WADA, Mempora membentuk tim khusus yang akan dipimpin ketua NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, tim khusus itu beranggotakan Sekjen NOC, perwakilan pemerintah dan LADI serta organisasi-organisasi olah ragayang dalam waktu dekat akan mengikuti kejuaran internasional.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by MonsterInsights